Belajar Banyak Hal dari Bos

Sebagai generasi muda di kantor, aku belajar banyak hal dari para senior. Waktu masih staff aku suka sebel sama kelakuan kepala seksi ku yang tidak mampu menguasai teknis. Bagiku level kepala seksi harus menguasai teknis. Aku mengamati senior senior staf yang kapasitas otak dan kemampuan kerja segitu gitu aja tapi napsu buat naik jabatan, aku hanya bisa geleng geleng kepala.
Dua tahun lalu naik jabatan jadi kepala seksi dengan pekerjaan yang sangat operasional membuatku kurang waktu untuk belajar hal hal yang sifatnya lebih luas dan konseptual. Dengan bos bos (4 level bos), aku harus memilah dan milih bagaimana sikap dan perilaku dengan mereka masing-masing. tidak seperti jaman staf dulu yang aku bisa secuek cueknya dengan bos, sekarang aku harus pandai pandai. Kenapa pandai pandai? bukan artinya menjilat ya...amit2 jauh dech dari itu. Pandai pandai dalam artian baik baik jangan sampe bikin cap yang akan melekat seumur karir. Bos itu klo aku amati ya, masing2 punya karakter yang sangat mudah dibaca. Klo orang penjilat mungkin akan memanfaatkan peluang-peluang, nah klo aku akan cari selamat....wwwwkkkk
Bosku G.5 ada dua orang, yang pertama dah senior lebih senior dibanding G.6 suka menganggap dirinya ahli dan hebat. Sama yang ini aku masih bisa bersikap ga sopan...he..he..he.. tapi aku belajar dari sikap bapak satu ini bahwa instropeksi diri itu penting pak. Menganggap diri hebat, malahan susah menentukan nasib.
Bos G. 5 yang kedua, baru saja naik per 1 desember kemarin. Dia adalah temen diskusi yang baik, aku banyak berdiskusi dan bertukar pikiran...yang ini idealis dan suka banget service bos. Karakter yang jauh dariku...he..he..he..
Bos G.6 ku sangat suka sekali ngomong, hadewwww sebenernya aku suka dengan cara kerjanya yang penuh support dan dia suka sekali sharing bagaimana cara menghadapi bos. cuma ya itu, demen banget ngomong klo dah ngomong susah berhentinya. waktuku jadi banyak terbuang buat dengerin arahannya.
Bos G.7 orangnya cantik..hi..hi..suka ngiri ngeliat muka mulusnya. Orangnya ekspresif, sejauh ini belum ada penilaian yang berarti soale jarang manggil.
Bos G.8, haduhhh ini orang ga banget. Antara omongan dan tindakan tidak konsisten. Klo bisa seumur2 ga usah dech urusan ma ini orang wwwwkkkkkk.
Aku sadar sesadar sadarnya bahwa aku sebagai bos juga dinilai oleh 14 orang anak buahku, sejauh ini aku berusaha mengakomodir semua keinginan mereka tapi ya aku tetep harus jadi diriku sendiri kan? ga akan bisa aku menjadi orang yang bisa memuaskan seluruh orang kan? baik anak buah dan bos bagiku adalah orang penting, tapi kesejahteraan batinku juga penting. So, inilah aku ditrima baik Alhamdulillah ga ditrima baik ya Alhamdulillah.

Comments

Popular posts from this blog

Ulang Tahun Alif ke 2

Happy Birthday Bunda

Main Yuk